maaf email atau password anda salah
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Belum Memiliki Akun Daftar di Sini
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo
Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Masukan alamat email Anda, untuk mereset password
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Ubah No. Telepon
Ubah Kata Sandi
Topik Favorit
Hapus Berita
Apakah Anda yakin akan menghapus berita?
Ubah Data Diri
Jenis Kelamin
Pemberian vaksin kepada pekerja di Ibu Kota segera dijalankan lewat program vaksinasi gotong royong. Program ini melibatkan pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pengusaha. Para pekerja akan menerima vaksin itu secara gratis. Program ini tidak berlaku untuk perorangan. Karena itu, pendataan peserta vaksinasi akan diintegrasikan dengan data milik pemerintah sehingga tidak terjadi tumpah-tindih.
Meski belum mendapat izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), tim peneliti di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, berkukuh meneruskan uji klinis fase kedua vaksin Nusantara. Sejumlah politikus dan mantan pejabat negara pun nekat menjadi relawan uji coba vaksin yang digagas bekas Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, itu. Tekanan tak langsung buat BPOM.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berupaya memaksimalkan penyuntikan vaksin Covid-19 kepada sejumlah kelompok masyarakat di Ibu Kota. Meski penyaluran vaksin dari pemerintah pusat masih terbatas, DKI tetap gencar mendorong kelompok masyarakat yang menjadi prioritas untuk segera mendaftarkan diri sebagai penerima vaksin.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.