maaf email atau password anda salah
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Belum Memiliki Akun Daftar di Sini
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo
Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Masukan alamat email Anda, untuk mereset password
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Ubah No. Telepon
Ubah Kata Sandi
Topik Favorit
Hapus Berita
Apakah Anda yakin akan menghapus berita?
Ubah Data Diri
Jenis Kelamin
Pelaku industri tekstil dalam negeri merasakan dampak memburuknya ekonomi dunia di tengah ancaman resesi global. Permintaan ekspor yang berkurang ditambah pasar dalam negeri yang dibanjiri barang impor membuat industri tekstil gontai.
Tanda-tanda mendekatnya resesi ekonomi global semakin nyata dengan melemahnya beberapa permintaan produk jadi asal Indonesia. Turunnya ekspor tekstil, furnitur, sepatu, serta kerajinan di pasar Amerika Serikat dan Uni Eropa menjadi alarm bagi pemerintah dan dunia usaha. Beban biaya usaha akibat depresiasi rupiah serta melemahnya daya beli karena inflasi berpotensi menekan pertumbuhan ekonomi tahun depan.
Setelah Charoen Pokphand dan Ciomas Adisatwa, sejumlah perusahaan dalam negeri antre mengekspor daging ayam ke Singapura. Dinilai sebagai momentum yang baik lantaran Singapura dikenal sulit ditembus lantaran memiliki standar dan syarat yang ketat.
Kredit yang disalurkan LPEI kepada sejumlah eksportir masuk kategori macet selama bertahun-tahun. Berdasarkan dokumen yang diperoleh Tempo, lembaga di bawah Kementerian Keuangan itu pernah terlilit kredit macet hingga Rp 16 triliun, yang saat ini jumlahnya diklaim susut menjadi Rp 6 triliun. Dipicu oleh penyaluran yang tidak hati-hati dan absennya sanksi.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.