maaf email atau password anda salah
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Belum Memiliki Akun Daftar di Sini
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo
Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Masukan alamat email Anda, untuk mereset password
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Ubah No. Telepon
Ubah Kata Sandi
Topik Favorit
Hapus Berita
Apakah Anda yakin akan menghapus berita?
Ubah Data Diri
Jenis Kelamin
Sejumlah strategi menjadi andalan pemerintah untuk menghalau ancaman resesi global sekaligus mendongkrak pertumbuhan ekonomi pada tahun depan. Dari reformasi struktural, pemaksimalan belanja negara, peningkatan ekspor, hingga program energi hijau. Ekonom menyarankan agar pengeluaran untuk proyek mercusuar, seperti ibu kota negara dan kereta cepat, dibatalkan.
Meski dirundung kecelakaan berulang, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung terus berjalan demi mengejar target operasi pada Juni 2023. Perseroan pun berharap suntikan Rp 3,2 triliun dari anggaran negara segera cair untuk menuntaskan proyek yang mengalami pembengkakan biaya itu.
Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung kembali memakan korban jiwa. Dua pekerja tewas dan empat orang lainnya terluka akibat anjloknya kereta kerja pemasang rel di Bandung Barat, Jawa Barat, pada Ahad sore lalu. Pemerintah diminta menginvestigasi secara menyeluruh kecelakaan dan aspek keselamatan kerja proyek sepur kilat karena insiden telah terjadi berulang kali.
Kementerian Perhubungan hingga Mabes Polri menyelidiki dugaan penyebab kecelakaan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung di tengah upaya evakuasi kereta kerja. Polri membuka kemungkinan melibatkan pihak luar agar hasil penyelidikan komprehensif.
Kereta kerja pemasang rel proyek kereta cepat Jakarta-Bandung anjlok dan menyebabkan dua orang tewas. Pemerintah diminta menginvestigasi secara menyeluruh kecelakaan dalam proyek kereta cepat Jakarta-Bandung itu karena telah terjadi berulang-ulang.
Perkiraan jumlah penumpang kereta cepat Jakarta-Bandung melorot dari 60 ribu menjadi sekitar 30 ribu orang per hari. Itu pun masih dianggap terlalu optimistis. Pembandingnya, jumlah penumpang harian KA Argo Parahyangan saja hanya di kisaran 10 ribu orang. Tarif yang jauh lebih mahal serta lokasi stasiun di pinggiran kota diprediksi menurunkan minat penumpang sepur kilat.
Belum juga terang kapan kereta cepat Jakarta-Bandung beroperasi, pengguna kereta api Argo Parahyangan, yang juga menghubungkan dua kota tersebut, sudah dibuat khawatir. Sejak November lalu, sejumlah pejabat publik menggaungkan rencana penutupan layanan kereta yang dioperasikan oleh PT Kereta Api Indonesia itu. Sebagai salah satu opsi agar target penumpang harian sepur kilat terpenuhi.
Belum juga beroperasi, kereta cepat Jakarta-Bandung sudah menimbulkan kerisauan, terutama di kalangan pengguna kereta api Argo Parahyangan. Sejumlah pejabat pemerintah menyatakan ada rencana menutup layanan kereta di jalur Jakarta-Bandung itu. Pejabat lain membantah.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.