Bahaya Kekerasan Domestik pada Anak
Komisi Nasional Perlindungan Anak menyebutkan anak kerap dijadikan tameng tindak kekerasan dalam rumah tangga. Sejumlah psikolog menyebutkan kekerasan domestik yang menimpa anak bisa berbuntut panjang pada perkembangan fisik dan mental sang anak. Dukungan dari orang terdekat akan sangat membantu pemulihan trauma anak korban kekerasan domestik.
Perempuan bukan lagi korban utama dalam perkara kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) atau kekerasan domestik. Tak jarang kekerasan domestik juga menimpa anak berbagai usia.
Menurut data Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), setidaknya sebanyak 2.729 anak menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga. Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait, menyebutkan jumlah tersebut berasal dari laporan masyarakat sejak 2020 hingga sekarang.
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini