Inovasi Masker dari Sekam Padi

Tim mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika Universitas Padjadjaran sedang mengembangkan masker yang bisa dipakai berulang-ulang. Masker itu diperkirakan sanggup menghalau droplet hingga tingkat 95 persen.

Anwar SiswadiBandung

Minggu, 7 Maret 2021

Limbah alat kesehatan menjadi isu lingkungan yang hangat pada masa pandemi Covid-19. Salah satunya masker, yang hanya bisa dipakai beberapa jam, lalu dibuang. Hal ini menggerakkan tim mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika Universitas Padjadjaran mencari solusi. “Dari situ tim berpikir bagaimana menemukan masker kain yang bisa dipakai ulang tapi berkemampuan menginaktivasi virus,” kata ketua tim, Rifky Adhia Prat

...

Berita Lainnya