Jejak-jejak Hewaniyah Seorang Filsuf
Jejak-jejak Hewaniyah Seorang Filsuf
Adam Gottar Parra
Diterangi kandil, aku membaca huruf-huruf dalam bahasa Bahao-tua yang dipenuhi sengau. Papan kecil dari kayu oah itu sudah lama tertimbun di belakang kuil, sehingga sebagian huruf-hurufnya tertutup tanah. Sambil mengeja huruf-hurufnya, aku mengorek-ngorek serpihan tanah dengan ujung lidi yang dilancipkan. Setiap kali berhasil merangkai satu kata dari deretan huruf mirip ketam itu, Palo yang
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini