Harga obat di Indonesia lima kali lebih mahal dibanding di negara ASEAN lain. Akibat tata kelola dan riset yang lemah.

Industri farmasi menghasilkan emisi karbon yang lebih tinggi dari industri otomotif. Perlu pengaturan limbah industri farmasi.

Seabrek persoalan lama menyebabkan harga obat di Indonesia mahal. Buah kegagalan pembangunan sektor kesehatan.

BPOM menyidik PT Rama Emerald Multi Sukses karena senyawa pelarut pada obat sirop buatan perusahaan diduga melebihi ambang batas. BPOM dan Bareskrim akan melakukan gelar perkara bersama sebelum menetapkan tersangka.

Tiga industri farmasi dan satu penyuplai bahan baku obat ditetapkan sebagai tersangka kasus gagal ginjal akut. Mereka diduga memproduksi obat yang mengandung etilena glikol (EG) dan dietilena glikol melebihi batas aman.

Presiden Direktur PT Combiphar, Michael Wanandi, menceritakan transformasi perusahaannya yang kini lebih berfokus pada segmen produk konsumen. Dikenal lewat produk obat batuk OBH Combi, kini Combiphar memperbanyak lini produk konsumen setelah mengakuisisi produsen jamu Air Mancur Group dan produsen makanan Simba Indosnack Makmur.

Country President AstraZeneca Indonesia, Sewhan Chon, menyebutkan perusahaan farmasi asal Inggris itu tidak mengambil untung dari vaksin Covid-19. Indonesia kembali menerima lebih dari 1,7 juta dosis vaksin Covid-19.

Meski grafik pandemi Covid-19 mulai menurun, industri farmasi dan alat kesehatan masih akan bertumbuh pesat tahun depan. Disokong permintaan alat kesehatan dan multivitamin.

Dinas Lingkungan Hidup mengklaim telah memeriksa sejumlah perusahaan atau pabrik farmasi di Jakarta Utara setelah mencuatnya isu pencemaran parasetamol di Teluk Jakarta. Tim investigasi masih membuka kemungkinan peran perusahaan farmasi lain dalam pencemaran limbah farmasetika di Ibu Kota. 

Molnupiravir, obat antivirus Covid-19, akan tiba di Indonesia akhir tahun ini sebagai antisipasi gelombang ketiga pandemi. Hanya efektif pada pasien bergejala ringan dan sedang.

Industri makanan-minuman, farmasi dan alat kesehatan, serta kimia mampu tumbuh pada masa pandemi. Beberapa bulan terakhir, giliran industri logam, batu bara, dan minyak sawit terkerek kenaikan harga internasional. Penghiliran menjadi pertaruhan.