maaf email atau password anda salah


Intrusi Politik dalam Seleksi Hakim Agung

Bagaimana sebaiknya perekrutan hakim agung dilakukan agar bersih dari anasir politik? Apa dampaknya dalam seleksi calon hakim agung oleh Komisi Yudisial?

arsip tempo : 171410487745.

Ilustrasi: Alija. tempo : 171410487745.

Achmad Fauzi
Mahasiswa Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas Balikpapan

Komisi Yudisial sedang menyeleksi calon-calon hakim agung dan hakim ad hoc tindak pidana korupsi yang nantinya dibahas di Dewan Perwakilan Rakyat. Hakim agung bukanlah jabatan politik yang terikat periodisasi. Tapi residu determinasi kekuasaan politik dalam pengisian jabatan hakim agung bisa mencemari kemurnian hukum.

Menurut teori hukum murni (pure theory of law) ya

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 26 April 2024

  • 25 April 2024

  • 24 April 2024

  • 23 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan