maaf email atau password anda salah


Pemkab Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi Pantau Pencegahan Stunting

Diharapkan dapat menurunkan angka prevalensi stunting secara signifikan untuk menyongsong visi Indonesia Emas 2045.

arsip tempo : 172754945597.

Wakil Bupati Sukabumi H Iyos Somantri selaku Ketua tim percepatan penurunan stunting (TPPS) Kabupaten Sukabumi memonitoring gerakan intervensi pencegahan stunting secara serentak di wilayah enam Pajampangan, tepatnya di Posyandu Melati, Desa Karanganyar, Kecamatan Jampangkulon dan Kantor Desa Citanglar, Kecamatan Surade, Jumat, 21 Juni 2024.. tempo : 172754945597.

Wakil Bupati Sukabumi H Iyos Somantri selaku Ketua tim percepatan penurunan stunting (TPPS) Kabupaten Sukabumi memonitoring gerakan intervensi pencegahan stunting secara serentak di wilayah Enam Pajampangan, pada Jumat, 21 Juni 2024. Tepatnya di Posyandu Melati, Desa Karanganyar, Kecamatan Jampangkulon dan Kantor Desa Citanglar, Kecamatan Surade.

Monitoring tersebut untuk memastikan pelaksanaan intervensi serentak pencegahan stunting terlaksana dengan baik dan lancar. Kegiatan intervensi serentak pencegahan stunting ini dilaksanakan dengan tiga sasaran utama, yaitu ibu hamil, bayi-balita serta calon pengantin (Catin).

Dengan gerakan serentak di Kabupaten Sukabumi diharapkan bisa menurunkan angka prevalensi stunting secara signifikan guna menyongsong visi Indonesia Emas 2045. Iyos menjelaskan, gerakan intervensi stunting serentak se-Indonesia ini dilaksanakan untuk mendapatkan data akurat by name by address yang nantinya sebagai dasar pemberian intervensi program yang semakin terarah dan tepat sasaran

"Pastikan seluruh balita di masing-masing posyandu 100 persen didata, ditimbang, dan diperiksa. Ibu hamil kekurangan energi kronis (KEK) dan animea terketahui serta calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahannya di bulan ini," kata Iyos.

Iyos menegaskan kepada seluruh tim percepatan penurunan stunting (TPPS) tingkat kecamatan hingga desa untuk menyosialisasikan program tersebut kepada masyarakat, sehingga sisa waktu yang ditargetkan sampai akhir Juni 2024 pelaksanaan gerakan intervensi dapat tercapai.

"Camat agar terus memonitor keseluruhan posyandu supaya gerakan ini bisa mencapai target. Insya Allah 100 persen tuntas di bulan ini," ujarnya.

Konten Eksklusif Lainnya

  • 28 September 2024

  • 27 September 2024

  • 26 September 2024

  • 25 September 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan