maaf email atau password anda salah

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Google

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini

Satu Akun, Untuk Semua Akses


Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Masukan alamat email Anda, untuk mereset password

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Ubah No. Telepon

Ubah Kata Sandi

Topik Favorit

Hapus Berita

Apakah Anda yakin akan menghapus berita?

Ubah Data Diri

Jenis Kelamin


Badan Amil Zakat Nasional

Warung Zmart Maksimalkan Penjualan selama Ramadan

Jumat, 30 April 2021

Selama Ramadan kebutuhan konsumsi masyarakat cenderung meningkat dan dimanfaatkan untuk menaikkan omzet harian warung.
Nana Supriatna (57) saudagar Zmart, di Kampung Sukamanah 003/013, Desa Cipatat, Kecamatan Cipatat, Bandung Barat, Selasa, 27 April 2014. . tempo : 167954837182

BANDUNG BARAT – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) melalui Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Mustahik (LPEM) terus melakukan pendampingan berkala kepada para saudagar untuk meninjau perkembangan usaha serta omzet harian warung. Salah satunya yang dilakukan saudagar Zmart, Nana Supriatna (57), di Kampung Sukamanah 003/013, Desa Cipatat, Kecamatan Cipatat, Bandung Barat, Selasa, 27 April 2014.

Pendampingan banyak dilakukan dengan konsep diskusi dan mendengarkan masalah-masalah yang dihadapi oleh saudagar tentang perkembangan warung. Saat ini, pertumbuhan warung ritel sebagai kompetitor Zmart mengharuskan saudagar untuk bisa lebih baik dalam pengelolaan, pemasaran, serta analisa barang yang sangat disukai oleh pelanggan. Hal ini untuk nilai tambah yang dapat menarik konsumen untuk tetap berbelanja di warung ini.

Salah satu cara menarik pelanggan agar tetap berbelanja yaitu dengan menyediakan barang-barang yang dibutuhkan oleh konsumen. Terlebih pada Ramadan di mana kebutuhan konsumsi masyarakat cenderung meningkat dan dimanfaatkan untuk dapat menaikkan omzet harian warung. "Alhamdulillah di Ramadan ini untuk omzet harian tetap bisa stabil disebabkan ada penambahan barang jual non retail seperti bahan untuk membuat kolak, es campur, gorengan, minuman dan kue lebaran, serta memperbanyak sayur mayur untuk kebutuhan memasak ibu-ibu," ujar Nana.

Inforial

Newsletter

Dapatkan Ringkasan berita eksklusif dan mendalam Tempo di inbox email Anda setiap hari dengan Ikuti Newsletter gratis.

Berita Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 23 Maret 2023

  • 22 Maret 2023

  • 21 Maret 2023

  • 20 Maret 2023


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan