Industri Hulu Migas Dukung Kontrak Penggantian Biaya
JAKARTA – Pelaku usaha di sektor hulu minyak dan gas mendukung rencana pemerintah untuk menambah pilihan skema kontrak selain bagi hasil kotor atau gross split dengan menerapkan kembali bagi hasil penggantian biaya operasi atau cost recovery. Kebijakan ini diharapkan dapat menambah intensitas kegiatan di sektor tersebut.
Direktur Eksekutif Indonesia Petroleum Association Marjolijn Wajong mengatakan tambahan pilihan kontrak bagi hasil akan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini