Produksi kakao dalam negeri belum mencukupi kebutuhan industri.
Petani mengecek buah kakao (cokelat) di kebun kawasan hutan adat Marena, Desa Marena Enrekang, Sulawesi Selatan, Desember 2018. TEMPO/Iqbal Lubis. tempo : 167968700573
JAKARTA – Ketua Umum Asosiasi Industri Kakao Indonesia, Piter Jasman, mendorong pemerintah untuk merevisi kebijakan bea masuk untuk impor biji kakao dan produk olahan kakao. Menurut Piter, kebijakan saat ini menghambat pertumbuhan industri olahan kakao karena pemerintah masih mengenakan bea masuk impor biji kakao sebesar 5 persen, pajak penghasilan (PPh) 2,5 persen, dan pajak pertambahan nilai (PPN) 10 persen.
"Kami minta pemerintah merevis
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.