Janji Efisiensi Sensus Sosial-Ekonomi
Bappenas menepis tudingan yang menyebut Registrasi Sosial Ekonomi sebagai pemborosan. Lembaga itu mengklaim anggaran sensus sebesar Rp 4,17 triliun sebagai investasi untuk mencapai efisiensi belanja negara.
JAKARTA — Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menepis anggapan bahwa program Registrasi Sosial Ekonomi 2022 atau Regsosek yang dilaksanakan Badan Pusat Statistik (BPS) berpotensi boros dan menambah tumpang-tindih data kependudukan yang saat ini telah terjadi. Pasalnya, menurut Bappenas, anggaran program tersebut—yang direncanakan sebesar Rp 4,17 triliun—hanya sekitar 1 persen dari total alokasi angga
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini