maaf email atau password anda salah
Setelah dua tahun dibatasi, pergerakan arus pemudik mulai meningkat sejak sembilan hari menjelang Lebaran. Selain mengimbau mudik lebih awal, pemerintah menyiapkan pelbagai rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan yang puncaknya diprediksi terjadi pada 29-30 April nanti. Tahun ini, sekitar 85,5 juta perantau diperkirakan pulang kampung halaman—meningkat 40 persen dari jumlah pemudik pada 2019.
Korlantas Polri akan menguji coba aturan ganjil-genap di sejumlah ruas tol pada hari ini. Rekayasa lalu lintas tersebut digelar bertahap dari ruas jalan tol Cikampek KM 47 hingga akhirnya menjangkau gerbang tol Kalikangkung KM 414. Kementerian Perhubungan mengakui kemacetan pada puncak arus mudik sulit dihindari.
Sembilan hari menjelang Lebaran, pemudik mulai bergerak menuju kampung halaman masing-masing. Kementerian Perhubungan menghitung hingga Sabtu lalu jumlah pemudik 5-10 persen lebih tinggi ketimbang pada 2019. Pemerintah meminta masyarakat mudik lebih awal untuk mengurai kepadatan.
Kementerian Perhubungan mengizinkan maskapai penerbangan menaikkan harga tiket menjelang mudik Lebaran 2022. Pengenaan biaya tambahan atau tuslah itu salah satunya dipicu oleh kenaikan harga avtur. Bagaimana maskapai merespons kebijakan tuslah tersebut?
Nusatul Fikri dan keluarga merupakan bagian dari 79 juta orang yang sesuai dengan survei Kementerian Perhubungan bakal mudik pada Idul Fitri 1443 Hijriah ini. Ia sekaligus bagian dari 13 juta warga Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang akan mudik pada tahun ini.
Pemerintah mulai membuka sejumlah jalan tol baru untuk memperlancar arus mudik Lebaran 2022. Selain untuk menyokong jalur reguler, jalan darurat dioperasikan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di sejumlah lokasi. Setengah dari 80 juta pemudik diperkirakan melewati jalur darat.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.