Agar Mereka Tetap Gembira
Minimnya perhatian terhadap isu anak dengan HIV/AIDS (ADHA) membuat sejumlah kelompok masyarakat tergerak memberikan dukungan. Ada yang berfokus pada peningkatan mental, berkampanye di berbagai media, hingga membuat pedoman pengasuhan ADHA.
Sebagian anak-anak dengan HIV/AIDS (ADHA) sudah tidak memiliki orang tua yang lengkap. Bahkan ada di antara mereka yang yatim piatu. Kondisi itulah yang menggerakkan hati Ahmad Syaiful untuk mengasuh mereka lewat Yayasan Syair untuk Sahabat.
Dengan tagline “Buka Mata, Buka Hati, Stop AIDS!”, yayasan ini lahir atas rasa prihatin pendirinya, Yudhi F. Oktaviadhi, akan laju penyebaran HIV di Indonesia yang kian mencemaskan. Awalnya,
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini