Nyanyian Perlawanan Fajar Merah
Putra penyair Wiji Thukul, Fajar Merah, merilis single Puisi untuk Adik dalam konser daring. Ia menyerukan semangat untuk terus berjuang.
arsip tempo : 172203829054.
![](https://images-tm.tempo.co/all/2021/03/03/765906/765906_1200.jpg)
Momok hiyong, si biang kerok. Paling jago bikin ricuh. Kalau situasi keruh jingkrak-jingkrak ia. Bikin kacau ahlinya, akalnya bulus siasatnya ular, kejamnya sebanding Nero, sefasis Hitler dan sefeodal raja kethoprak. //Luar biasa cerdasnya, luar batas culasnya, demokrasi dijadikan bola mainan, hak asasi ditafsir semau gue.//
Emas doyan, hutan doyan, kursi doyan, nyawa doyan...luar biasa.(jempol dua). Tanah air digadaikan, masa depan rakyat dige
...![](https://koran.tempo.co/assets/images/LockKey.png)
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini