PADANG - Gelar juara Liga 1 musim ini sudah digembok Bali United. Tak ada lagi yang bisa merebutnya.
Dua gol kemenangan yang dicetak Ilija Spasojevic atas tuan rumah Semen Padang, kemarin, membuat perolehan nilai Bali United tak terkejar tim lainnya.
Dengan empat laga tersisa, poin 63 yang dimilikinya takkan bisa dikejar oleh Borneo, yang berada di peringkat kedua dengan 46 poin.
"Ini merupakan hasil kerja keras seluruh elemen tim, pemain, tim pelatih yang solid, dan suporter yang selalu memenuhi stadion saat kami bertanding," ujar pelatih Bali United, Stefano Cugurra.
Ini adalah prestasi hebat dari pelatih yang akrab disapa Teco itu. Pelatih asal Brasil tersebut merebut gelar juara secara berturut-turut. Musim lalu, dia membawa Persija Jakarta meraih gelar juara Liga 1.
Tangan dingin ini merupakan buah dari jalan panjang yang ditempuhnya. Pada 2004, dia bekerja sebagai asisten pelatih Jacksen F. Tiago saat menangani Persebaya Surabaya.
Setelah itu, dia mencari peruntungan di berbagai klub Thailand. Pada 2010 hingga 2017, dia melatih Chiangrai United, Phuket, Osotspa Semut Prakan, dan Royal Thai Navy.
Hingga akhirnya dia kembali ke Tanah Air dengan menangani Persija Jakarta. Namun, seperti kebersamaannya dengan klub Ibu Kota yang singkat, pun demikian dengan Bali United.
Klub berjulukan Serdadu Tridatu itu harus merelakan kepergiannya. Kabarnya, dia akan menangani tim nasional Indonesia untuk menggantikan Simon McMenemy yang dipecat.
Teco disebut-sebut menjadi pilihan di antara dua kandidat pelatih Indonesia, Luis Milla dan Shin Tae Yong. Namun kabar lainnya menyebutkan dia akan diserahi tugas menangani tim nasional U-20 dalam menghadapi Piala Dunia U-20, dua tahun mendatang.
Tentu saja semuanya belum jelas. Namun pengalaman Teco dalam menangani dua tim berbeda menjadi modal yang bagus. Selain itu, dia tentu lebih memahami sepak bola Indonesia. ANTARA | LIGA INDONESIA | IRFAN BUDIMAN
Satu Lagi dari Teco
