Bahaya Militer di Segala Lini
Dwifungsi militer yang menguat di era Presiden Jokowi akan dilegalkan lewat revisi UU. Berubah istilah menjadi multifungsi TNI.
PEGIAT demokrasi mengkritik pernyataan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto yang menyebutkan bahwa TNI saat ini sudah berperan multifungsi. Imparsial, lembaga pemantau pelanggaran hak asasi manusia, menilai pernyataan multifungsi tersebut tak jauh berbeda dengan pengakuan dwifungsi ABRI pada masa Orde Baru.
“Yang dimaksudkan dwifungsi ABRI pada masa Orde Baru itu, kan, bukan saja sebagai alat pertahanan, tapi juga sosial-politik. Dwifungsi
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini