Banyak Peledak Belum Jinak di Reruntuhan Gudang Brimob Srondol
JAKARTA - Tim laboratorium forensik dan Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia belum bisa bekerja untuk menyelidiki penyebab ledakan di gudang Markas Komando Brigade Mobil Srondol, Jawa Tengah. Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Inspektur Jenderal Rycko Amelza Dahniel, mengatakan tim belum bisa bekerja karena proses evakuasi bahan peledak di reruntuhan gudang belum selesai.
"Fa
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini