Gas Murah Industri Terganjal Pasokan
Kementerian Perindustrian menyatakan stimulus gas berharga khusus untuk industri belum bisa dinikmati sepenuhnya.
JAKARTA – Kementerian Perindustrian mengakui penyaluran gas industri dengan harga khusus masih belum optimal. Tak sedikit perusahaan yang belum bisa menikmati gas murah. Juru bicara Kementerian Perindustrian, Febri Hendri, menyatakan hal ini disebabkan oleh pasokan gas yang terbatas. Akibatnya, penyalur menetapkan kuota gas bumi berharga khusus bagi industri.
"Jika industri mengkonsumsi gas melebihi kuota tersebut, mereka dikenai surc
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini