Rehabilitasi Mangrove Perlu Upaya Ekstrem
Aktivis lingkungan menilai target rehabilitasi hutan mangrove seluas 600 ribu hektare terlalu ambisius. Pasalnya, aktivitas eksploitasi dan peralihan lahan bakau masih terus terjadi.
arsip tempo : 172203650052.
![](https://images-tm.tempo.co/all/2021/11/04/786513/786513_1200.jpg)
JAKARTA — Manajer Kampanye Pangan, Air, dan Ekosistem Esensial Wahana Lingkungan Hidup Indonesia, Wahyu Perdana, mengatakan pengembalian ekosistem bakau yang telah rusak sulit dilakukan tanpa upaya ekstrem dari pemerintah. Alih-alih menjadi pusat mangrove dunia, Indonesia berisiko kehilangan tutupan bakaunya.
Wahyu menuturkan mangrove, khususnya yang berada di perairan Kalimantan dan Sumatera, tercemar tongkang pengangkut batu bara.
...![](https://koran.tempo.co/assets/images/LockKey.png)
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini