Efisiensi Biaya dengan Pabrik Baja Baru
Kapasitas produksi baja Krakatau Steel semakin besar dengan beroperasinya pabrik HSM 2. Pabrik senilai US$ 521 juta (Rp 7,5 triliun) itu juga ditargetkan memangkas 25 persen biaya operasi. Presiden meminta Krakatau Steel memenuhi kebutuhan baja dalam negeri.
JAKARTA – Kapasitas produksi PT Krakatau Steel (Persero) Tbk semakin besar dengan beroperasinya pabrik pengerolan baja lembaran panas atau hot strip mill (HSM) 2 di Cilegon, Banten. Direktur Utama Krakatau Steel, Silmy Karim, mengatakan basis produksi yang dibangun dengan investasi sebesar US$ 521 juta atau Rp 7,5 triliun itu bisa memangkas 25 persen biaya operasi.
“Pabriknya lebih efisien dan memakai teknologi otomasi terbaru,&
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini