Menyoal Penyertaan Modal Negara
Sejumlah ekonom menilai efektivitas penyaluran PMN selama ini perlu jadi landasan penyaluran suntikan modal buat BUMN ke depan.
JAKARTA — Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengusulkan penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp 57,96 triliun pada 2024. Nilainya yang melonjak dari suntikan modal dalam dua tahun terakhir—masing-masing Rp 53,1 triliun pada 2022 dan Rp 47 miliar pada 2023—memicu pertanyaan soal efektivitas suntikan modal tersebut. Di antaranya lantaran dividen yang disumbangkan BUMN masih jauh dari PMN yang diberikan negara.
Setelah me
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini