Surat Utang Baru untuk Kreditor
Garuda Indonesia menerbitkan surat utang baru dan surat utang berbasis syariah atau sukuk baru. Khusus diterbitkan untuk para kreditor, seperti lessor pesawat, hingga mitra maintenance sebagai bagian dari perjanjian perdamaian.
JAKARTA — PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menerbitkan surat utang baru dan surat utang berbasis syariah atau sukuk baru. Instrumen ini menjadi pelengkap proses penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU).
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, menyatakan kedua instrumen tersebut khusus diterbitkan untuk para kreditor. "Dalam hal ini lessor pesawat, mitra maintenance, repair, and overhaul atau MRO, serta kredit luar negeri,"
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini