YLKI menyebutkan tidak ada pernyataan atau jaminan kepada pelanggan soal akurasi kWh meter.
Petugas PLN memeriksa instalasi jaringan listrik di pemukiman padat penduduk di Tambora, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan. tempo : 168037073797
JAKARTA - Anggota Ombudsman Republik Indonesia, Laode Ida, meminta PT PLN (Persero) bertanggung jawab jika pada kemudian hari ada keluhan atas tagihan listrik yang tidak akurat akibat alat ukur atau meter kWh yang kedaluwarsa akibat tak ditera ulang.
Menurut Laode, hal ini menjadi persoalan besar terlebih belum lama ini pelanggan listrik rumah tangga dikejutkan dengan lonjakan tagihan yang dinilai tak wajar akibat tidak berjalannya mekanisme pen
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.