maaf email atau password anda salah


Ancaman Kerusakan Bahasa Indonesia Akibat Media Sosial

Kata-kata yang populer di media sosial dianggap bisa merusak bahasa Indonesia. Sebaliknya, jika penggunaannya tepat, medsos bisa memperkaya bahasa Indonesia.

arsip tempo : 173058314024.

Suasana diskusi "Racun Sosmed dalam Bahasa" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, 24 Oktober 2022. TEMPO/Magang/Martin Yogi Pardamean. tempo : 173058314024.

JAKARTA – Media sosial bisa merusak bahasa Indonesia. Demikian hasil diskusi “Ngopi Sore Tempo: Sastra, Kota, dan Media” di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, pada Senin, 24 Oktober 2022. Perbincangan itu merupakan bagian dari Jakarta International Literary Festival (JILF) 2023 yang akan ditutup pada malam ini.

Uksu Suhardi, pakar bahasa Indonesia yang menjadi pembicara, mengatakan bahasa Indonesia secara garis b

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 2 November 2024

  • 1 November 2024

  • 31 Oktober 2024

  • 30 Oktober 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan