Berharap Tidak Lagi Kena Prank
Keluarga korban pelanggaran HAM berat dalam kasus penculikan aktivis 1997-1998 selama ini hanya dijadikan komoditas politik.
Eka Yudha Saputra
Jumat, 22 Desember 2023
JAKARTA – Menjelang Pemilihan Umum 2024, keluarga korban pelanggaran HAM berat dalam peristiwa penghilangan orang secara paksa kembali buka suara demi mendapatkan keadilan. Mereka menuntut setiap pasangan presiden-wakil presiden berkomitmen menuntaskan kasus penculikan aktivis pro-demokrasi yang terjadi pada 1997-1998 itu.
“Kami akan menyiapkan kontrak politik agar tidak kena prank,” kata Hasan Alhabshy, salah satu anggot
...