Salah Kaprah Menangani Papua

Pegiat menyatakan pembentukan badan khusus Papua tak sesuai dengan semangat otonomi khusus. Pembahasan revisi undang-undang otonomi khusus tanpa melibatkan Majelis Rakyat Papua.

Indra Wijaya

Jumat, 16 Juli 2021

JAKARTA — Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid, menganggap pembentukan badan khusus percepatan pembangunan Papua tak sesuai dengan semangat otonomi khusus. Menurut dia, badan khusus itu ditengarai makin mencerminkan sikap Jakarta yang sedang memusatkan kembali kekuasaan mereka atas Papua. "Ini justru berlawanan dengan landasan filosofis, sosiologis, maupun yuridis dari Undang-Undang Otonomi Khusus Papua Tahun 2001,...

Berita Lainnya