Tambal Modal Kereta Cepat

Kementerian BUMN mengajukan penyertaan modal negara (PMN) Rp 4,1 triliun untuk menambal kekurangan modal proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

Yohanes Paskalis

Selasa, 13 Juli 2021

JAKARTA – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengajukan penyertaan modal negara (PMN) Rp 4,1 triliun untuk menambal modal kereta cepat Jakarta-Bandung. Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Dwiyana Slamet Riyadi, memastikan kas negara yang mengalir lewat PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI itu dipakai untuk memenuhi kewajiban ekuitas dasar (base equity) proyek tersebut. “Sponsor proyek dari Indonesia s

...

Berita Lainnya