Jamartin Sihite: Yang Paling Susah Membangun Kesadartahuan tentang Orang Utan
Selama masa pandemi Covid-19, Jamartin Sihite, CEO Borneo Orangutan Survival Foundation, menghadapi masa-masa paling berat dalam mengurus orang utan, baik di tempat rehabilitasi maupun saat pelepasliaran.
Sudah satu dekade Jamartin Sihite mengurus rehabilitasi orang utan di Kalimantan. Terjadinya pandemi Covid-19 adalah masa terberat bagi CEO Borneo Orangutan Survival (BOS) Foundation itu. Orang utan ikut terkena dampak. Masa paling berat dirasakan pada awal masa pandemi. Mereka harus menerapkan protokol kesehatan ketat dalam mengurus orang utan, tapi alat pelindung diri, peralatan, dan disinfektan susah didapat.
Virus corona sangat berisiko bagi
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini