Nasi
Namanya perut Melayu. Kalau belum bertemu dengan nasi, meskipun sudah makan roti, kentang, dan segala macam, masih saja minta diisi.
Itulah sebagian dari masalah yang dihadapi orang-orang Indonesia (atau setidaknya saya) bila tinggal di Eropa dalam tempo yang lama. Itu pula yang saya hadapi bila meliput jauh dari Frankfurt.
Selama di Frankfurt, saya menumpang di keluarga Indonesia, yang masakan sehari-harinya sama persis dengan makanan rumah di T
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini