Nista Serumpun Padi
Mufid A. Busyairi, anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Kebangkitan Bangsa
Serumpun jiwa suci, hidupnya nista abadi, demikian A.E. Wairata melantunkan penggalan keironisan Serumpun Padi. Dan kita tahu, ia tak jauh beda dengan yang dialami petani. Malu aku menatap wajah saudaraku para petani, kata penyair Taufiq Ismail, hasil cucuran keringat kalian berbulan-berbulan. Bulir-bulir yang indah, kuning keemasan. Dipanen dengan hati-hat
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini