Kontroversi Mutilasi Warga Papua Berlanjut
Kasus mutilasi empat warga Papua diliputi kontroversi. Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka menampik tudingan seorang korban sebagai anggota mereka.
JAKARTA – Kontroversi kasus pembunuhan disertai mutilasi terhadap empat warga Papua berlanjut. Kemarin, kelompok Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) menampik klaim Kepolisian Daerah Papua yang menyebutkan satu dari empat korban terafiliasi dengan kelompok kriminal bersenjata—sebutan bagi TPNPB-OPM—di Nduga.
Juru bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom, mengatakan para korban bukanlah anggota
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini