Sekolah Khusus Anak-anak Imigran
Sekolah ini mengutamakan pelajaran bahasa Indonesia dan bahasa Inggris untuk anak-anak imigran. Jumlah siswa lebih dari seratus orang.
BOGOR – Di ruangan itu terdapat lima meja yang diletakkan terpisah dan membentuk formasi lingkaran. Masing-masing dilengkapi 5-7 kursi. Sekitar 20 remaja berusia belasan tahun menempati bangku-bangku itu untuk menyimak pelajaran bahasa Indonesia yang diberikan Ahmad, imigran asal Afganistan.
“Mereka semua anak-anak imigran,” kata Ahmad, 41 tahun, saat ditemui di Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Sabtu, 26 Maret l
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini