PPP Sulawesi Selatan Sulit Bersatu Lagi

MAKASSAR - Dualisme kepengurusan Partai Persatuan Pembangunan telanjur meruncing sekalipun sudah ada putusan kasasi Mahkamah Agung. Ini terjadi karena PPP Sulawesi Selatan kubu Djan Faridz tegas tidak mengakui musyawarah wilayah dan musyawarah daerah yang sudah diselengarakan PPP Sulawesi Selatan kubu Romahurmuziy.

"Kami tidak mengakui muswil dan musda yang telah dilakukan kubu Romy di daerah ini karena sudah berbeda kepengurusan," ujar Sekretaris PPP Sulawesi Selatan kubu Djan Faridz, Muhammad Nasrun, kemarin.