Pelaku Teror Christchurch Rencanakan Aksinya Dua Tahun
Selasa, 25 Agustus 2020
Para penyintas untuk pertama kali bertemu dengan Tarrant di pengadilan.
Brenton Tarrant, pria bersenjata yang membunuh dan menyerang jemaah di Masjid Christchurch pada Maret tahun lalu, hadir dalam sidang di Pengadilan Tinggi di Selandia Baru, kemarin. John Kirk-Anderson / Pool via REUTERS. tempo : 167967182177
WELLINGTON – Pelaku penembakan di dua masjid di Christchurch, Selandia Baru, pada 2019 menyiapkan rencana aksinya selama dua tahun. Brenton Tarrant, 29 tahun, warga Australia, tiba di Selandia Baru pada 2017. Jaksa penuntut Barnaby Hawes, dalam persidangan di Pengadilan Tinggi Christchurch, kemarin, mengatakan bahwa Tarrant menetap di Dunedin, sekitar 360 kilometer arah selatan Christchurch.
Di kota itu, Tarrant mengumpulkan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.