Apparel Swap, Opsi Baru Belanja Pakaian

Fesyen berkelanjutan atau sustainable fashion kian menjadi tren seiring kesadaran masyarakat terhadap lingkungan. Melalui gerakan ini, kita disadarkan untuk meminimalkan pakaian bekas yang bertumpuk atau menjadi limbah.

Berangkat dari kesadaran itu, Apparel Swap menjadi salah satu jawaban. Kegiatan ini mengajak peserta segala usia di wilayah Jabodetabek untuk memperpanjang umur pakaian bekas dengan menukarkannya kepada peserta lain yang berminat.

“Melalui Apparel Swap, kami ingin bantu mempromosikan sustainable fashion sebagai gerakan yang sama-sama trendi, seru, dan sadar lingkungan,” kata Tiara Sudijono, pendiri Y[our] Clothes selaku penggagas Apparel Swap.

Tiara memulai Y[our] Clothes waktu kelas 1 SMA sebagai workshop upcycling dan sustainable fashion setelah pengalaman thrifting memicu keingintahuannya tentang budaya di balik jual-beli pakaian bekas. 

Selama pandemi Covid-19, dia bersama tim mengampanyekan Y[our] Clothes melalui Instagram. Saat Jakarta mulai terbuka untuk acara tatap muka pada tahun 2022, Tiara mulai berani membuat kegiatan secara luring. Dimulai pada November 2022 yang ditujukan kepada komunitas anak muda intim di wilayah Jabodetabek, berlanjut pada Februari 2023 di Chillax Sudirman.

Dalam akun Instagram Y[our] Clothes, @y_ourclothes, dijelaskan bahwa peserta yang tertarik untuk bergabung dengan Apparel Swap dapat mendaftar secara online atau di tempat. Sebelum acara, peserta harus menyerahkan pakaian mereka di salah satu titik penyerahan yang disediakan oleh tim Y[our] Clothes. Pakaian tersebut akan dikuratori. 

Ketika peserta datang ke venue offline untuk bertukar baju pada hari acara, mereka dapat melihat-lihat rak pakaian sebanyak yang mereka inginkan. Setelah pesertanya sudah puas dengan temuannya, peserta dapat membawa pulang pakaian sebanyak yang mereka kirimkan.

Saat ini, Y[our] Clothes sedang merencanakan Apparel Swap ketiga mereka yang akan diadakan pada akhir Juni 2023.