maaf email atau password anda salah

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Google

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini

Satu Akun, Untuk Semua Akses


Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Masukan alamat email Anda, untuk mereset password

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Ubah No. Telepon

Ubah Kata Sandi

Topik Favorit

Hapus Berita

Apakah Anda yakin akan menghapus berita?

Ubah Data Diri

Jenis Kelamin


UNDP

Buku Ekonomi Sirkular Diluncurkan, Hasil dari 36 Inisiator

Jumat, 19 Agustus 2022

Gerakan ekonomi sirkular untuk pembangunan Indonesia ke depan.#InfoTempo

Sektor tekstil merupakan salah satu penerapan ekonomi sirkular di Indonesia yang berpotensi meningkatkan Produk Domestik Bruto.. tempo : 168623785789_

Kementerian PPN/Bappenas bersama United Nations Development Programme (UNDP) Indonesia dan didukung Pemerintah Kerajaan Denmark meluncurkan “The Future is Circular: Langkah Nyata Inisiatif Ekonomi Sirkular di Indonesia”. Buku ini memuat inisiatif penerapan konsep ekonomi sirkular dari 36 inisiator pada berbagai sektor dan aktor seperti pemerintah, pelaku usaha, dan Lembaga Swadaya Masyarakat di Indonesia.

“Kami ingin memulai gerakan ekonomi sirkular untuk pembangunan Indonesia ke depan, dimulai dengan pemahaman yang sama di antara kita semua, dimulai dari kementerian/lembaga, perwakilan usaha, media,” kata Direktur Lingkungan Hidup Kementerian PPN/Bappenas Medrilzam saat peluncuran buku di Jakarta, Kamis 18 Agustus 2022.

“Harapannya, saat kita mengatakan ekonomi sirkular, yang dibahas itu sama. Kami sudah melakukan studi di Bandung dengan UNDP dan Denmark, kalau ekonomi sirkular diimplementasikan, memiliki manfaat sangat banyak bagi Indonesia,” tambah dia.

Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk menerapkan ekonomi sirkular sebagai model ekonomi yang mengoptimalkan penggunaan sumber daya, mendesain produk agar memiliki daya guna selama mungkin, dan mengembalikan sisa proses produksi dan konsumsi ke dalam siklus produksi. Ekonomi sirkular tak hanya mengenai pengelolaan limbah melalui praktik daur ulang, tetapi juga tentang efisiensi sumber daya, mencakup serangkaian intervensi di seluruh rantai pasok.

Penerapan ekonomi sirkular di Indonesia difokuskan pada lima sektor, yakni sektor makanan dan minuman, tekstil, konstruksi, perdagangan besar dan eceran, dan sektor elektronik, yang berpotensi meningkatkan Produk Domestik Bruto sebesar Rp593-638 triliun pada 2030, menciptakan penghematan rumah tangga tahunan hampir 9 persen dari anggaran, setara dengan Rp 4,9 juta atau USD 344 per tahun, dan menciptakan 4,4 juta pekerjaan dengan 75 persen di antaranya diperuntukkan bagi perempuan.

Penerapan ekonomi sirkular di Indonesia juga dapat mengurangi emisi CO2e sebesar 126 juta ton dan penggunaan air sebesar 6,3 miliar meter kubik di 2030. Buku tersebut menjadi bagian dari langkah awal penyusunan Peta Jalan Kebijakan Ekonomi Sirkular di Indonesia, dalam konteks Pembangunan Rendah Karbon, menuju ekonomi hijau.

Newsletter

Dapatkan Ringkasan berita eksklusif dan mendalam Tempo di inbox email Anda setiap hari dengan Ikuti Newsletter gratis.

Konten Eksklusif Lainnya

  • 8 Juni 2023

  • 7 Juni 2023

  • 6 Juni 2023

  • 5 Juni 2023


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan