maaf email atau password anda salah

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Google

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini

Satu Akun, Untuk Semua Akses


Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Masukan alamat email Anda, untuk mereset password

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Ubah No. Telepon

Ubah Kata Sandi

Topik Favorit

Hapus Berita

Apakah Anda yakin akan menghapus berita?

Ubah Data Diri

Jenis Kelamin


BPJPH Kemenag

Bagi Kepala BPJPH Hari Pahlawan Sebagai Refleksi Kepahlawanan

Kamis, 11 November 2021

Peringatan Hari Pahlawan bertujuan untuk mengenang kembali jasa dan perjuangan para pahlawan yang telah berjuang mengusir penjajah dari Indonesia. 

Muhammad Aqil Irham, Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama. tempo : 167999619611

Hari Pahlawan diperingati setiap tanggal 10 November. Bagi Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama, Muhammad Aqil Irham, hari pahlawan merupakan momentum refleksi semangat kepahlawanan yang menjadi inspirasi anak bangsa, untuk mengisi kemerdekaan dengan segenap upaya terbaiknya.

"Semangat kepahlawanan menginsiprasi setiap langkah kita untuk mengisi kemerdekaan dengan melakukan upaya terbaik sesuai bidang masing-masing," kata Aqil usai mengikuti Upacara Hari Pahlawan di Kantor Kementerian Agama, Rabu 10 November 2021.

Menurut Aqil, semangat kepahlawanan, juga sangat relevan dengan upaya segenap anak bangsa untuk dengan gigih bersatu menghadapi segala tantangan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia. Termasuk tantangan bersama dalam memerangi pandemi seperti sekarang ini.

Berbagai upaya dilakukan bangsa ini untuk dapat bertahan dan berangsur bangkit sampai hari ini merupakan bukti bahwa Indonesia adalah bangsa pejuang yang tangguh. "Apapun tantangan yang dihadapi, kita tidak boleh berhenti. Kita harus tangguh dan terus bertumbuh," ujarnya.

Aqil pun mengajak semua masyarakat bersama-sama untuk terus merawat semangat para pahlawan. "Untuk menjaga Indonesia tanpa memandang golongan, suku, ras, agama, dan perbedaan lainnya"..

Bangsa Indonesia memperingati hari pahlawan setiap tanggal 10 November, sesuai yang ditetapkan melalui Keppres No.316 Tahun 1959. Peringatan Hari Pahlawan bertujuan untuk mengenang kembali jasa dan perjuangan para pahlawan yang telah berjuang mengusir penjajah dari Indonesia. 

Kemunculan peringatan Hari Pahlawan berawal dari peristiwa para pemuda Indonesia melakukan pertempuran sengit di kota Surabaya selama tiga pekan pada November 1945. Pada saat itu, para tentara bersama rakyat Indonesia yang mendukung kemerdekaan berperang melawan pasukan Inggris dan Belanda.

Pertempuran itu menewaskan Jenderal Mallaby, pimpinan pasukan Inggris di Jawa Timur, pada 30 Oktober 1945. Kematian Mallaby itu pun memicu kemarahan tentara Inggris, sehingga pada 9 November 1945 memberikan ultimatum kepada Indonesia untuk menyerahkan seluruh persenjataan. Jika menolak, Inggris mengancam akan menggempur kota Surabaya dari darat, laut, dan udara.

Dengan penuh keberanian dan semangat juang sepenuh jiwa raga, tentara dan rakyat Surabaya memilih untuk mengabaikan permintaan Inggris itu. Kemudiam terjadilah pertempuran yang hebat yang mengorbankan puluhan ribu rakyat Surabaya. Pertempuran itu kemudian menjadi simbol nasional perlawanan Indonesia terhadap penjajahan.

Newsletter

Dapatkan Ringkasan berita eksklusif dan mendalam Tempo di inbox email Anda setiap hari dengan Ikuti Newsletter gratis.

Berita Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 28 Maret 2023

  • 27 Maret 2023

  • 26 Maret 2023

  • 25 Maret 2023


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan