maaf email atau password anda salah

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Google

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini

Satu Akun, Untuk Semua Akses


Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Masukan alamat email Anda, untuk mereset password

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Ubah No. Telepon

Ubah Kata Sandi

Topik Favorit

Hapus Berita

Apakah Anda yakin akan menghapus berita?

Ubah Data Diri

Jenis Kelamin


Badan Amil Zakat Nasional

Kelompok Tani Flamboyan Bogor Siap Sambut Masa Panen Sayur Organik

Potensi pasar sayuran organik semakin tinggi dan menjadi daya tarik masyarakat untuk terus hidup sehat dari sayuran organik.

arsip tempo : 171167069277.

Lahan sayur organik seluas 2000 meter persegi yang di kelola Kelompok Tani Dewasa (KTD) Flamboyan yang di bina Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Mustahik (LPEM) BAZNAS di Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.. tempo : 171167069277.

JAKARTA – Kelompok Tani Dewasa (KTD) Flamboyan menjadi salah satu kelompok tani binaan Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Mustahik (LPEM) BAZNAS di Kelurahan Margajaya, Bogor Barat, Kota Bogor. Kelompok ini berfokus pada budi daya sayuran organik seperti caisin, pakcoy, selada, dan kangkung.

Yanto, 50 tahun, salah satu anggota kelompok KTD Flamboyan mengungkapkan bahwa saat ini kelompoknya berfokus pada pemeliharaan sayuran di lahan seluas 2000 meter persegi. Panen empat jenis sayuran budidaya dilakukan setiap pekan. Hasil panen langsung dipasarkan kepada konsumen atau sesuai permintaan pasar.

"Alhamdulillah KTD Flamboyan dapat panen sekitar 10 kilogram tiap komoditas sayur pada setiap pekan. Sayuran hasil panen akan dibeli dengan harga pasar dimana satu kilogram pakcoy dibandrol Rp 10 ribu dan kangkung per ikat (250 gram) seharga Rp2.000," ujar Yanto.

Proses penanaman diawali dengan pembibitan yang dilakukan di rumah semai. Setelah bibit dirasa berkembang di usia tiga minggu, kemudian dilanjutkan dengan dipindah tanam ke lahan. Pemupukan menggunakan pupuk organik dan menggunakan pestisida nabati sehingga sayur yang dihasilkan memiliki nilai gizi yang tinggi dan sangat baik bagi kesehatan.

Nantinya setiap pemasukan dari penjualan hasil panen akan direkap oleh pengurus kelompok dan disimpan dalam rekening bersama sebagai bentuk tabungan. Ke depan KTD Flamboyan akan menanam komoditas lainnya seperti cabai dan sawi putih. Potensi pasar sayuran organik semakin tinggi dan menjadi daya tarik masyarakat untuk terus hidup sehat dari sayuran organik.

Inforial

Berita Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 29 Maret 2024

  • 28 Maret 2024

  • 27 Maret 2024

  • 26 Maret 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan