Kampus Binus di Ekosistem Digital BSD City
Sinar Mas Land senantiasa mendukung pengembangan ekosistem pendidikan di kompleks hunian BSD City. Dalam transformasinya sebagai the first integrated smart digital city, BSD City kini telah menjadi digital talent pool khususnya dengan kehadiran berbagai pusat pendidikan dan perguruan tinggi yang beroperasi di township tersebut.
Salah satu perguruan tinggi yang akan ikut menunjang ekosistem digital di kawasan ini adalah Bina Nusantara atau Binus. Membeli lahan seluas 1,4 hektare di area Digital Hub BSD City, Binus akan membangun kampus di kawasan tersebut. Kesepakatan pembelian ditandatangani manajemen Bina Nusantara dan Sinar Mas Land pada Maret 2021 lalu.
Digital Hub BSD City merupakan kawasan yang didedikasikan untuk institusi pendidikan, komunitas, perusahaan rintisan hingga perusahaan multinasional di bidang industri teknologi dan digital. Pengembangan ini dilakukan sebagai bagian dari transformasi BSD City sebagai the first integrated smart digital city.
Adapun Bina Nusantara merupakan kampus yang menghadirkan program pendidikan dasar hingga pascasarjana dan telah memiliki komunitas Binusian atau istilah untuk warga Bina Nusantara berjumlah 177.454 orang yang tersebar di seluruh Indonesia. Melalui semangat Fostering and Empowering, Binus terus memberikan kontribusi dengan menghadirkan kampus di berbagai kota di Indonesia, seperti di Tangerang, Bekasi, Bandung, Malang, dan Semarang.
Kehadiran Bina Nusantara di ekosistem Digital Hub BSD City mendapat sambutan baik dari manajemen Sinar Mas Land dan para penghuninya. “Kami berharap dengan adanya Binus di kawasan Digital Hub akan menjadikan ekosistem ini semakin lengkap dari sisi penyediaan talenta berkualitas,” ujar Chief of Digital Tech Ecosystem and Development, Sinar Mas Land, Irawan Harahap. “Semoga segala fasilitas yang tersedia di Digital Hub dapat mengoptimalkan kegiatan belajar mengajar BINUS serta membuka ragam kesempatan berwirausaha bagi para mahasiswa juga membuka peluang pendidikan tinggi bagi warga BSD City dan sekitarnya.”
Manajemen Bina Nusantara pun bangga telah menjadi bagian dari BSD City. Menurut Chief Operating Officer Bina Nusantara, Stephen Wahyudi Santoso, pihaknya memiliki alasan khusus memilih BSD City sebagai lokasi kampus baru. “Konsep Digital Hub BSD City sangat mendukung dan sesuai dengan visi BINUS sebagai a world class university, fostering and empowering the society in building and serving the nation yang akan menyediakan pengalaman belajar dan penelitian yang inovatif, kreatif, aplikatif, dan relevan sehingga dapat menjadi solusi yang nyata bagi kebutuhan masyarakat,” ujar Stephen Wahyudi.
Oleh karenanya, menurut Stphen Wahyudi Santoso, Bina Nusantara mempertimbangkan kelengkapan BSD City sebagai kota mandiri, khususnya kawasan Digital Hub yang lengkap dengan ekosistem untuk mendukung pusat pendidikan, kegiatan bisnis serta industri digital.
Managing Director Bina Nusantara, Michael Wijaya Hadipoespito, juga menyambut baik kolaborasi Binus dengan Digital Hub BSD City. “Digital Hub BSD City yang juga bekerjasama dengan partner dari beragam industri seperti multi-national companies, unicorns, e-commerce, digital & technology start-ups, serta pendidikan dapat membuka peluang kolaborasi yang optimal untuk memacu kontribusi bagi pengembangan pendidikan dan pemberdayaan ekosistem digital serta ekonomi digital di Indonesia.” ujarnya.
Selain Digital Hub, BSD City juga telah dilengkapi dengan sejumlah fasilitas canggih, termasuk jaringan fiber optic dan pengawasan lalu lintas terintegrasi melalui Traffic Command Centre. Township ini juga terus mengembangkan produk-produk dan fasilitas-fasilitas umum yang relevan dengan kebutuhan masyarakat saat ini hingga ke masa depan. Kawasan ini dapat dijangkau dengan mudah melalui akses tol Jakarta-Serpong yang tersambung ke tol JORR, Tol Jakarta-Merak dan Kunciran-Serpong, Tol Bandara dan berbagai akses tol lainnya di Pulau Jawa. Pengguna kendaraan umum juga bisa menuju BSD City dengan Royal Trans BSD City-Stasiun MRT Lebak Bulus, serta Commuter Line di Stasiun Cisauk, kawasan Intermoda BSD City.
Adapun Sinarmas Land sebagai pengembang BSD City adalah pengembang properti di Indonesia dengan pengalaman hampir 50 tahun. Sinar Mas Land tercatat di bursa saham Indonesia atas nama PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE). Awal 2011, BSDE telah merampungkan proses akuisisi perusahaan terafiliasi yakni PT Duta Pertiwi Tbk, PT Sinar Mas Teladan, dan PT Sinar Mas Wisesa. Akuisisi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja BSDE, terutama portofolio pendapatan dan diversifikasi usaha BSDE.
Sinar Mas Land telah mengembangkan lebih dari 50 proyek di Indonesia. Keberhasilan Sinar Mas Land dengan mengembangkan property & real estate di Indonesia juga diakui oleh lembaga yang kredibel dan independent di dunia dengan mendapatkan berbagai macam penghargaan International yang prestigious seperti FIABCI Golden Award di Andora (2017), MIPIM di Hongkong (2017), MIPIM Award di Prancis (2018), Asia Pacific Property Awards 2018 di Thailand (2018), FIABCI World Prix d’Excellence Awards (2019) dan ASEAN Energy Awards (2019).
Dengan dukungan tim manajemen yang solid, Sinar Mas Land dikenal pula sebagai pengembang kota mandiri (melalui BSD City Development) serta menjadi pelopor dalam pengembangan konsep perumahan klaster/concept-clustered residential (Kota Wisata, Legenda Wisata, Grand Wisata, dan lain-lain). Di samping itu, Sinar Mas Land juga merupakan pelopor/pionir pengembangan proyek inovatif strata mall/trade center (ITC) di Indonesia.
Sinar Mas Land sebagai pengembang properti berupaya mewujudkan kepedulian terhadap masalah pelestarian lingkungan melalui penerapan visi green di setiap proyeknya. Kesadaran perusahaan untuk bertanggung jawab melestarikan lingkungan hidup diwujudkan melalui berbagai program, seperti pembangunan kawasan hijau Green Office Park, sertifikasi green building (bangunan hijau), dan mal tanpa dinding yang ramah lingkungan ‘The Breeze’. Ada pula jalur-jalur pejalan kaki yang nyaman serta berbagai acara untuk membangun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan, salah satunya melalui penyelenggaraan acara Festival Hijau setiap tahun.
Sejauh ini, Sinar Mas Land menanam lebih dari tiga juta pohon di area komersial, pedestrian, median jalan, taman lingkungan, dan mengembangkan taman kota, serta hutan kota. Inisiatif dan komitmen terhadap masalah sosial juga terus dilakukan melalui program-program CSR yang memberi kesempatan masyarakat sekitar dan usaha kecil dengan menikmati pembangunan yang dilakukan Sinar Mas Land, seperti penyediaan tempat usaha untuk 3.000 pelaku UMKM di Pasar-pasar tradisional dan taman jajan kaki lima serta program-program CSR lain.
Sinar Mas Land memiliki mitra strategis yang kuat seperti Sojitz Japan, Aeon, Itochu-Japan yang sudah berlangsung selama 25 tahun, Mitsubishi Corporation,Hong Kong Land, serta mitra lokal seperti Kompas Gramedia dan Kalbe.
Inforial