Lamban Penurunan Backlog Perumahan
Dalam 13 tahun, angka backlog perumahan hanya turun 6 persen. Anggaran pembangunan perumahan rakyat kalah oleh anggaran infrastruktur.
JAKARTA - Angka backlog atau kesenjangan antara total hunian terbangun dan jumlah rumah yang dibutuhkan masyarakat di Indonesia tak menunjukkan penurunan signifikan. Merujuk pada data Badan Pusat Statistik, backlog perumahan pada 2010 tercatat 13,5 juta unit. Tiga belas tahun kemudian, angka tersebut hanya turun tipis ke level 12,7 juta unit, alias hanya susut 6 persen atau sekitar 800 ribu unit.
Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Persatu
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini