Minim Pembangunan di Galangan Kapal Lokal
Industri galangan kapal di Indonesia dianggap unggul dalam jasa reparasi, tapi minim pesanan pembuatan kapal baru. Para pengelola kapal cenderung memburu kapal bekas dari luar negeri daripada membangun yang baru di dalam negeri.
JAKARTA – Industri galangan kapal di Indonesia dianggap unggul dalam jasa reparasi, tapi minim pesanan pembuatan kapal baru. Para pengelola kapal barang dan penumpang masih cenderung memburu kapal bekas dari luar negeri daripada membangun yang baru di dalam negeri. “Selain mahal, teknologi dan suku cadang kita belum memadai,” ucap Direktur National Maritime Institute, Siswanto Rusdi, kepada Tempo, kemarin, 12
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini