maaf email atau password anda salah


Dua Jurus Tangkal Efek La Nina

La Nina diprediksi meningkatkan produksi padi, tapi juga membuat tanaman cabai dan bawang dibayangi gagal panen. Kementerian Pertanian menyiapkan dua program untuk mengantisipasi dampak La Nina.

arsip tempo : 173058293695.

Petani memanen cabai rawit di Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, 31 Juli 2022. ANTARA/Bayu Pratama S. tempo : 173058293695.

JAKARTA — Fenomena La Nina atau kerap disebut kemarau basah diprediksi membawa dampak positif sekaligus negatif di sektor pangan. Produksi tanaman pangan seperti padi diperkirakan meningkat, sementara para petani tanaman hortikultura seperti cabai dan bawang dibayang-bayangi gagal panen.

Kepala Pusat Pengkajian dan Penerapan Agroekologi Serikat Petani Indonesia (SPI), Muhammad Qomarunnajmi, mengatakan produksi padi bisa meningkat

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 2 November 2024

  • 1 November 2024

  • 31 Oktober 2024

  • 30 Oktober 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan