Simpang-Siur Aturan Penerbangan Hambat Pemulihan Ekonomi
Menteri Dalam Negeri dan Menteri Perhubungan berbeda sikap perihal syarat untuk penumpang pesawat.
JAKARTA - Rencana pemerintah yang akan menjadikan hasil tes cepat atau rapid test polymerase chain reaction (PCR) sebagai syarat bagi pengguna jasa penerbangan akan mengganjal pemulihan ekonomi dan pariwisata.
Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Maulana Yusran, mengatakan aturan baru ini mengganggu pemulihan bisnis perhotelan dan wisata. "Transportasi udara merupakan fasilitas utama yang digunakan wisatawan,
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini