maaf email atau password anda salah


Pengusaha Desak Pembukaan Ekspor Nikel Kadar Rendah

Akan ada devisa Rp 100 triliun jika ekspor kembali dibuka.

arsip tempo : 171423317315.

Pengolahan bijih nikel di Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Sultra PT ANTAM Tbk, di Kolaka, Sulawesi Tenggara, 2018. TEMPO/M Taufan Rengganis. tempo : 171423317315.

JAKARTA — Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI) meminta pemerintah membuka keran ekspor bijih nikel kadar rendah secara terbatas. Usul itu muncul karena rendahnya penyerapan di dalam negeri.

Sekretaris Jenderal APNI, Meidy Katrin, menyatakan bijih nikel kadar rendah tak laku di pasar domestik. Pada umumnya, smelter membelinya senilai US$ 7-12 per wet metric ton (WMT). “Smelter yang beroperasi di Indonesia hanya melakukan kontrak

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 27 April 2024

  • 26 April 2024

  • 25 April 2024

  • 24 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan