maaf email atau password anda salah


Laju Indeks Terpengaruh Data Cina

JAKARTA - Bursa saham dalam negeri merosot tajam di akhir perdagangan setelah data pertumbuhan penjualan retail domestik dilaporkan tumbuh tak sesuai dengan ekspektasi. Analis Reliance Securities, Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, mengatakan data di bawah ekspektasi pasar tersebut akhirnya semakin menambah banyak daftar sentimen yang menekan bursa saham.

Selain data penjualan retail Oktober 2015 yang hanya tumbuh 7,2 persen, pengumuman sebelumnya soal laju inflasi Cina yang ada di level 1,3 persen juga telah menjadi sentimen negatif indeks. Pasalnya, inflasi yang semakin melambat tersebut dikhawatirkan bakal membuat laju ekspor emiten domestik ke Cina semakin menurun.

arsip tempo : 171470236023.

. tempo : 171470236023.

JAKARTA - Bursa saham dalam negeri merosot tajam di akhir perdagangan setelah data pertumbuhan penjualan retail domestik dilaporkan tumbuh tak sesuai dengan ekspektasi. Analis Reliance Securities, Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, mengatakan data di bawah ekspektasi pasar tersebut akhirnya semakin menambah banyak daftar sentimen yang menekan bursa saham.

Selain data penjualan retail Oktober 2015 yang hanya tumbuh 7,2 persen, pengumuman sebelumnya

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 3 Mei 2024

  • 2 Mei 2024

  • 1 Mei 2024

  • 30 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan