Industri Seluler 2007 Diproyeksikan Rp 80 Triliun
JAKARTA -- Nilai bisnis industri telekomunikasi seluler Indonesia tahun ini diprediksi mencapai Rp 80 triliun atau naik hampir dua kali lipat dibanding pada 2006 sebesar Rp 45 triliun. Ketua Asosiasi Telepon Seluler Indonesia Bambang Rhiady Oemar mengatakan peningkatan itu terjadi karena pangsa pasar seluler di Indonesia semakin variatif.
Tidak lagi terbatas pada kalangan menengah dan atas, pelanggan sudah merambah hingga kalangan bawah. "Operator
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini