Setengah Babak Tragedi Kanjuruhan
Jumat, 14 Oktober 2022
Berbeda dengan klaim kepolisian, Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) menegaskan kematian massal di Stadion Kanjuruhan akibat gas air mata. Namun hingga kini belum ada dokter yang berani membuat keterangan penyebab kematian para korban. TGIPF melihat masih ada lembaga yang belum tersentuh, padahal banyak institusi yang terlibat dalam tragedi Kanjuruhan. Sejumlah kalangan berharap tidak ada impunitas hukum.


Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini