Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Yudo Margono mengatakan telah berkomitmen mengangkat kapal ini meski berada di kedalaman 838 meter. Pengajuan bantuan ke Ismerlo menunggu keputusan politik pemerintah.
KRI Raden Eddy Martadinata -331 kembali berlayar untuk melanjutkan pencarian KRI Nanggala-402 di Pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi, Jawa Timur, 25 April 2021. ANTARA/Zabur Karuru. tempo : 168595930983_
JAKARTA — Markas Besar Tentara Nasional Indonesia akan meminta bantuan kepada International Submarine Escape and Rescue Liaison Office (Ismerlo) untuk mengevakuasi badan Kapal Republik Indonesia Nanggala-402 yang tenggelam di perairan utara Bali. Kapal selam itu ditemukan tenggelam di kedalaman 838 meter.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan kerja sama internasional sangat diperlukan untuk menangani tragedi seperti ini.
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.